Seruan Untuk Palestina (bag 2)

Seruan Untuk Palestina (bag 2)

Terkadang dalam hati kita ada perasaan ingin menolong saudara-saudara kita di tanah Palestina, di benak kita terbesit angan-angan untuk bisa membantu mereka membebaskan diri dari cengkraman Zionis Israel-AS. Namun, kita harus berbuat apa?

Apakah kita harus pergi ke tanah Anbiya itu dan berperang melawan musuh-musuh Allah? Maksud hati ingin sekali mlihat para penguasa negeri-negeri Arab mengirimkan pasukan militernya untuk membantu para pejuang Palestina memerangi tentara Zionis Israel-AS dan menjadikan minyak sebagai senjata agar musuh Islam itu tidak bertindak sewenang-wenang terhadap saudara-saudara kita. Ternyata impian kita terlampau jauh, dan terasa tidak mungkin itu semua terjadi.
Yang harus kita lakukan adalah memerangi mereka para musuh Islam di sektor eoknomi. Bersatu melumpuhkan keuangan mereka, kita jadikan omzet (pemasukan) mereka berkurang bahkan hilang, dan kita buat perusahaan-perusahaan mereka rugi bahkan bangkrut. Apakah mungkin kita mampu melakukannya, sedangkan kekuatan mereka lebih besar dari pada kita? Bukankah mereka dan para sekutunya yang menguasai ekonomi dunia?

Ya, kita mampu merealisasikannya selagi kita bersatu dan tidak goyah. Kita hentikan mengkonsumsi produk-produk buatan Zionis Israel-AS dan sekutu-sekutunya. Kita lepaskan ketergantungan kita pada produk-produk luar dan lokal yang sahamnya telah dikuasai mereka. Dan jangan biarkan sedikitpun kita menguntungkan mereka. Karena keuntungan yang mereka peroleh adalah peluru yang ditembakkan ke batok kepala bayi-bayi Palestina. Jangan sesekali kita menyumbangkan uang kita untuk membeli produk mereka, karena setiap sen yag kita belanjakan untuk membeli produk mereka akan disulap menjadi peluru yang merobek saudara-suadar kita; para Mujahidin Palestina.

Tanamkan tekad yang bulat untuk segera melepaskan diri dari belenggu ketergantungan dan katakan TIDAK terhadap produk-produk mereka. Untuk produk mereka yang memang tidak ada alternatifnya –seperti processor Intel, dsb- pergunakanlah untuh berdakwah dan meninggikan Kalimtullah, gunakan untuk menghancurkan musuh-musuh Allah dengan buatan mereka sendiri. Mulailah dari diri sendiri, keluarga, sahabat, rekan kerja, dan siapapun yang kita kenal ataupun mengenal kita.

Bagi mereka yang masih ragu dan menolak untuk geraka ini, ketahuilah bahwa setiap kita membeli softdrink (minuman kemasan) produksi mereka sama saja kita meminum darah-darah saudara kita sendiri. Saat kita memakan fastfood (makanan cepat saji) buatan mereka sama saja kita memakan daging bayi-bayi Palestina. Iblis La'natullah menjadikan minuman tesebut terasa sejuk di tenggorokan dan menghilangka dahaga. Iblis  menjadikan makanan tersebut lezat di lidah dan mengeyangkan perut. Namun, ketahuilah di akhirat nanti kita akan menemukan kebenarannya. Semoga Allah Subhanahu Wata'ala membukakan pintu kesadaran dan mata hati kalian semua, semoga segala keraguan kalian diangakat oleh Allah Subhanahu Wata'ala, semoga kita semua diberikan keberanian yang teguh dan kekuatan untuk memerangi Zionis Israel-AS, La'natullah 'Alaihim Ajma'in. Amien.

Sumber : Boykot Produk Pro Israel; Rizki Ridyasmara